[FEATURE] Pak Kasno, Dari Pembantu Jadi Pengusaha Sukses
Tukang Cuankie, profesi yang hanya di pandang rendah oleh sebagian orang. Namun tidak bagi Pak Kasno, ia menganggap bahwa menjadi tukang cuankie ini adalah hal yang membanggakan. Pekerjaan nya ini tidak membuat Pak Kasno berkecil hati tetapi ia menjalani nya dengan ikhlas dan penuh rasa tanggung jawab.
Awal karir lelaki asal Kebumen Jawa Tengah ini bisa dikatakan kurang baik. Pada tahun 1985, Pak Kasno hanya bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Upah yang di berikan pun tidak sebanding dengan kerja kerasnya.
Namun, pada tahun 1990 ia mencoba untuk bekerja di salah satu toko cuankie yang ada di Bandung. Pada saat itu ia berkeliling untuk menjual cuankie nya. Pribadi Pak Kasno termasuk sangat baik, dalam bekerja ia sangat ulet dan sangat ramah dengan banyak orang. Keramahan dan ke ulet an nya ini menghantar kan nya pada kesuksesan.
Pak Kasno berfikir untuk menambah penghasilan nya dengan membuat usaha sendiri. Ia juga belajar berbisnis dari salah satu teman nya. Dengan tekad dan harapan Pak kasno mulai membuka usaha cuankie sendiri pada tahun 1997. Cuankie Serayu, nama ‘Serayu’ diambil dari nama jalan yang ada di Bandung yaitu Jl.Serayu. Pada saat itu cuankie Serayu hanya menggunakan tenda kaki lima untuk berdagang.
Berawal berdagang di pinggir jalan, sekarang cuankie serayu ini sudah mempunyai 5 cabang. Cabang utama nya di Jl. Serayu dan cabang lain nya berada di Jl. Mangga, Jl. Sidomukti, Jl. Cihapit, dan Jl. Sumbawa. Kesuksesan cuankie serayu ini mendapat perhatian dari Tv Nasional yang membuat cuankie serayu ini semakin dikenal.
Menurut nya dalam menjalani usaha cuankie ini cukup sulit, ia harus mengalami kegagalan dan saingan yang semakin sini semakin banyak. Ia mengaku tak pernah minder dan tak pernah merasa takut dengan persaingan. “semua pekerjaan pasti ada hambatan nya dan balik lagi urusan rezeki Allah yang atur” ucap Pak Kasno. Menjalani bisnis cuankie ini tidak membuat Pak Kasno terbebas dari berbagai hambatan dan masalah. Ia juga menganggap bahwa salah satu cara untuk mempertahan kan bisnis nya dengan tidak merubah cita rasa yang ada. Ke konsisten an nya untuk tidak mengubah cita rasa bisa membuat cuankie Serayu ini tetap eksis dan selalu ramai oleh pengunjung.
“dalam ber bisnis kita harus bisa menciptakan rasa yang beda, kita harus bisa menarik konsumen dengan ciri khas yang kita punya. Kita tidak perlu takut kalah saing, justru semakin banyak pesaing kita harus bisa menciptakan inovasi baru supaya bisnis terus berkembang” ucapnya saat di wawancarai. Memang sangat terlihat kegigihan yang ada di dalam diri Pak kasno ini. Semua hasil keuntungan yang di dapat dari cuankie Serayu ini ia simpan untuk pengembangan dan untuk membuka cabang baru. 24 tahun menjalani bisnis nya, penghasilan Pak Kasno selalu bertambah dari bulan ke bulan, dari tahun ke tahun. Bahkan sekarang ia bisa dikatakan pengusaha yang berhasil.
Pada akhir pertemuan saya pada saat itu, Pak Kasno berpesan kepada perintis bisnis diluar sana bahwa jangan takut untuk memulai, usaha sekecil apapun itu lakukan lah, yang terpenting kita harus punya ciri khas.
Komentar
Posting Komentar